Puisi Pedati Tua Karya Slamet Sukirnanto - (3 Maret
1941 – 23 Agustus 2014) adalah sastrawan angkatan 1966. Slamet merupakan
salah satu sastrawan besar yang dimiliki Indonesia. Ia telah menerbitkan
karya-karya sastranya, termasuk tulisan tentang seni rupa maupun teater. Pada masa
mudanya, dia pernah menjadi anggota Dewan Perwakilan Rakyat Republik Indonesia sebagai wakil dari
mahasiswa.
Pedati Tua
Pedati tua
Jalanmu terseok
Beban berat dan sarat
Meskipun engkau yakin
Jalanmu ke depan.
Tetapi engkau tanpa tahu tujuan
Tiada henti
Berjalan dan berjalan
Pedati tua
Membawa beban sejarah
Melangkah tanpa impian
Sia-sia
Pedati tua
Kadang berhenti juga
Tetapi karena tersandung
Bukan merenung ke arah mana
Langkah harus diayun.
Pedati tua
Menghela napas
Tanpa kompas
Di langit mendung
Dan mendung
Menggantung di angkasa
Pedati tua
Beban itu
Bergumpal
Menggunung
Roda-roda berderak
Naik turun
Dan engkau merangkak
Tanpa jejak
Dari tahun ke tahun
Jakarta, 10 Agustus 1998
Sumber: Gergaji (2001)